Tips & Fun Fact Seputar Bagasi Pesawat

Bagasi pesawat adalah salah satu hal yang penting untuk dipertimbangkan ketika bepergian dengan pesawat. Setiap maskapai memiliki aturan dan kebijakan yang berbeda terkait bagasi, sehingga penting bagi penumpang untuk memahami aturan tersebut sebelum melakukan perjalanan. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang bagasi pesawat, termasuk jenis-jenis bagasi, aturan dan batasan, serta tips untuk mengemas bagasi dengan efisien.

Pada keempatan ini, Naba Transport akan membagikan tips seputar bagasi pesawat. Hal ini termasuk jenis-jenis bagasi, aturan dan batasan, serta tips agar tidak melebihi batas maksimal bagasi.

Jenis Bagasi Pesawat

Bagasi Terdaftar (Checked Baggage)

Checked Baggage adalah bagasi yang diserahkan kepada maskapai penerbangan saat check-in dan akan disimpan di bagasi kargo pesawat. Bagasi terdaftar ini akan diberikan tiket yang harus disimpan dan ditunjukkan saat penumpang mendarat di tujuan. Koper penumpang juga akan diberi label khusus untuk menghindari tertukar ataupun salah penerbangan.

Biasanya, penumpang diperbolehkan membawa beberapa bagasi terdaftar dengan batas maksimal bagasi pesawat yang ditentukan oleh maskapai. Sejumlah maskapai menetapkan batas ukuran bebas biaya untuk koper bagasi pesawat yaitu 119cm x 119cm x 81cm. Sementara itu, berat maksimal bagasi pesawat untuk koper ditetapkan sebesar 20 sampai 40 kg. Anda juga bisa membawa lebih dari total beratnya tidak melebihi batas maksimal yang ditentukan. Setiap maskapai biasanya memiliki ketentuan batas bagasi tersendiri berdasarkan kelasnya.

Bagasi Kabin (Cabin Baggage)

Cabin Baggage yaitu bagasi yang diperbolehkan dibawa ke dalam kabin pesawat oleh penumpang. Biasanya, maskapai memiliki batasan berat dan ukuran untuk bagasi kabin. Bagasi kabin harus muat di bagasi atas kepala ataupun di bawah kursi di depan penumpang. Bagasi kabin biasanya digunakan untuk barang-barang yang penting dan berharga seperti laptop, kamera, pakaian cadangan, dan barang-barang pribadi lainnya.

Ukuran koper yang dapat dibawa ke dalam kabin pesawat biasanya dibatasi hingga 56cm x 36cm x 23cm. Selain itu, berat maksimum bagasi pesawat yang diperbolehkan untuk koper kabin adalah 7 kg. Menariknya, total kapasitas maksimum bagasi kabin pesawat adalah 21 kg, yang merupakan jumlah total dari seluruh barang bawaan penumpang.

Barang yang Tidak Boleh Dibawa di Bagasi

1. Bahan Peledak dan Mudah Terbakar

Barang yang termasuk dalam kategori ini adalah korek api, gas pemantik api, bahan peledak, dan bahan kimia lainnya yang mudah terbakar. Barang-barang ini dilarang keras karena dapat menyebabkan risiko kebakaran dan ledakan di pesawat.

2. Senjata Api dan Tajam

Senjata api, pisau, gunting, dan benda tajam lainnya juga termasuk dalam daftar barang yang dilarang. Meskipun beberapa maskapai memperbolehkan benda tajam dengan ukuran tertentu di bagasi tercatat, tetapi senjata api dan benda tajam lainnya umumnya dilarang.

3. Bahan Kimia dan Beracun

Bahan kimia berbahaya seperti asam, racun, dan bahan kimia lainnya yang dapat menyebabkan kerusakan atau cedera juga dilarang di bagasi. Hal ini berlaku baik untuk bagasi tercatat maupun bagasi kabin.

4. Barang Elektronik Tertentu

Beberapa barang elektronik juga dilarang di bagasi tercatat, seperti power bank karena mengandung baterai lithium. Hal ini dikarena baterai lithium dapat meledak atau terbakar jika tidak ditangani dengan baik. Baterai lithium harus dibawa di bagasi kabin dan harus dalam kondisi terpasang di perangkatnya atau jika dibawa terpisah harus dalam kemasan yang aman.

5. Obat-Obatan Terlarang

Narkoba atau obat-obatan terlarang termasuk ganja, kokain, heroin, dan obat-obatan lain yang dianggap ilegal oleh hukum, dilarang keras untuk dibawa dalam bagasi pesawat.

6. Cairan dalam Jumlah Besar

Dalam bagasi kabin, ada batasan untuk membawa cairan, gel, dan aerosol. Umumnya, maskapai membatasi total volume cairan yang dapat dibawa di bagasi kabin menjadi 1 liter dan setiap wadah tidak boleh lebih dari 100 ml.

7. Makanan Berbau Menyengat

Makanan berbau menyengat, seperti durian dan jengkol, seringkali dilarang untuk dibawa di dalam bagasi pesawat. Alasannya, aroma kuat dari makanan tersebut dapat menyebar dan mengganggu kenyamanan penumpang lain di dalam kabin. Selain itu, bau tersebut bisa menempel di ruang kabin dan sulit dihilangkan, bahkan setelah penerbangan selesai.

Tips Agar Terhindar dari Biaya Bagasi Tambahan

1. Ketahui Kebijakan Maskapai Anda

Setiap maskapai memiliki kebijakan bagasi yang berbeda-beda. Sebaiknya, penumpang memahami aturan tersebut sebelum melakukan pemesanan tiket. Beberapa maskapai memberikan batas berat bagasi gratis, sementara yang lain mengenakan biaya tambahan.

2. Bawa Barang Seperlunya

Hindari membawa barang-barang yang tidak perlu. Sesuaikan barang bawaan dengan kebutuhan dan durasi perjalanan. Pastikan Anda juga mengefisiensikan isi koper saat melakukan packing.

3. Manfaatkan Cabin Baggage

Beberapa maskapai memperbolehkan penumpang membawa satu tas kecil atau tas laptop ke dalam kabin tanpa biaya tambahan. Manfaatkan hal ini untuk membawa barang-barang berharga atau barang yang cukup berat.

4. Gunakan Timbangan Bagasi

Jika berat bagasi Anda melebihi batas, coba pakai beberapa pakaian yang berat saat check-in. Misalnya, Anda bisa memakai jaket berat atau sepatu boots yang biasanya cukup berat.

5. Gunakan Pakaian yang Berat

Beberapa maskapai memperbolehkan penumpang membawa satu tas kecil atau tas laptop ke dalam kabin tanpa biaya tambahan. Manfaatkan hal ini untuk membawa barang-barang berharga atau barang yang cukup berat.

6. Pesan Bagasi Tambahan di Awal

Jika Anda tahu bahwa Anda akan membawa barang lebih dari batas berat gratis, belilah bagasi tambahan saat pemesanan tiket. Biasanya, biaya bagasi tambahan jauh lebih murah jika dibeli di awal dibandingkan dengan saat check-in di bandara.

Dengan memahami aturan dan kebijakan yang berlaku, serta mengemas bagasi dengan efisien, Anda dapat menghindari masalah dan memastikan perjalanan yang lebih nyaman. Pastikan untuk memeriksa kebijakan bagasi dari maskapai yang Anda pilih sebelum melakukan perjalanan, dan ikuti tips yang telah disebutkan di atas.

Perjalanan ke Bandara Bebas Ribet dengan Naba Transport

Untuk memudahkan mobilitas Anda ke Bandara, Naba Transport menyediakan layanan antar jemput bandara. Layanan ini dapat Anda gunakan untuk keperluan mengantar ataupun menjemput penumpang di bandara. Kami memahami pentingnya ketepatan waktu, terutama saat berhubungan dengan jadwal penerbangan yang ketat. Oleh karena itu, layanan antar-jemput bandara kami selalu diatur dengan cermat untuk memastikan bahwa Anda tiba di bandara tepat waktu.

Naba Transport menawarkan layanan antar-jemput bandara yang dirancang khusus untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi para penumpang. Kami memahami betapa melelahkannya perjalanan, terlebih jika harus membawa koper berat. Oleh karena itu, kami tidak hanya menyediakan kendaraan yang nyaman dan aman, tetapi juga layanan tambahan berupa bantuan membawa koper Anda. Driver kami yang ramah dan profesional akan membantu Anda membawa koper dari dan ke mobil, sehingga Anda bisa bebas dari beban dan fokus pada perjalanan Anda.

Layanan antar-jemput bandara ini mencakup ke berbagai bandara di seluruh Indonesia. Mulai dari Bandara Soekarno Hatta di Jakarta, hingga Bandara Kertajati yang merupakan salah satu bandara terbaru dan terbesar di Jawa Barat. Untuk layanan antar jemput Bandara ini, tersedia berbagai jenis kendaraan yang dapat Anda pilih. Tersedia mobil Premium seperti Pajero yang cocok utuk menunjang perjalanan bisnis, hingga sewa Hiace antar jemput bandara rombongan. Dengan jaringan yang luas dan armada yang berkualitas, Naba Transport selalu siap untuk memenuhi kebutuhan transportasi antar-jemput bandara Anda, kapanpun dan dimanapun.

Call Us

WhatsApp / Call

Follow Us

Share This :